Sunday, December 2, 2012

2 Desember 2012

Ibadah Pertama : (sesi I) adalah:
Guru        : Hui Hui
Asisten     : Junita & Tasya

Ibadah Kedua : (sesi II ) adalah:
Guru        : Rini N
Asisten     : Rini Palad

Terobosan Surga
Cerita tentang Yohanes Pembaptis,
dari matius 3; Lukas 1,3; yohanes 1

Pada saat yang sama, Tuhan lahir, dan bayi lainpun juga lahir. Namanya adalah Yohanes, dan Tuhan memiliki pekerjaan yang special utnuknya. Yohanes akan mempersiapkan setiap orang agar siap untuk Yesus.
Di hari ketika Yohanes lahir, ayahnya mengetahui bahwa janji Tuhan kepada Abraham akan menjadi kenyataan  - Tuhan akan mengirim seorang penyelamat. Dan dia sangat bahagia untuk menyanyikan sebuah lagu:
Karena Tuhan mencintai kita dengan cinta yang tidak pernah berhenti, tidak menyerah, tidak terpisahkan, selalu dan untuk selamanya cinta –Surga pun menerobos!
Dia mengirimkan kita cahaya dari surga
Untuk menyinari kita seperti matahari
Untuk menyinari mereka yang hidup di dalam kegelapan
Dan di bayang-bayang kematian, untuk memimpin kaki kami ke dalam jalan damai.
Yohanes pun bertumbuh dengan baik, tapi ada yang  aneh pada Yohanes. Ia hidup di padang gurun. Dipun memakai pakaian yang gatal dan menakutkan yang terbuat dari bulu unta. Iapun memiliki jenggot yang tebal,panjang,dan tidak rata.
Dan inilah hal yang teraneh diantara semuanya – dia hanya memakan belalang (sebutan untuk belalang yang besar,menyeramkan,dan garing), yang dimasukkan nya di dalam madu (untuk membuatnya terasa lebih lezat).
Tapi Tuhan mengirimkan Yohanes untuk memberitakan umatnya tentang sesuatu yang penting: “Berhentilah berlari dari Tuhan dan berlarilah kepadaNya”, kata Yohanes. “Engkau harus diselamatkan. Yohanespun membaptis mereka – yang artinya dia mencelupkan mereka ke dalam dan ke luar air. Itu menunjukkan bahwa mereka ingin mengikut Tuhan dan memulai hidup baru.

Pada suatu hari, Yohanes sedang membapts orang-orang dis ungai Jordan seperti biasanya ketika dia melihat ke atas, ia melihat seorang laki-laki berjalan ke bawah di dekat ujung air. 
Tapi suara nya terdengar seperti berbisik. Ia tidak bisa membuat suara itu mejadi lebih keras. “Anak domba Allah…Domba Allah yang terbaik…yang menghapuskan dosa seluruh dunia.”
“Akankan engkau membaptisku juga?” Tuhan bertanya.
“Siapa aku,” Tanya Johanes, “untuk membaptismu?”
“Itulah yang Tuhan ingin untuk aku lakukan,” jawab Yesus. Yohanespn membaptis Yesus.

 

Tiba-tiba, di situ terlihat seperti ada seseorang yang telah menggambarkan tirai hitam di ruangan gelap, seakan-akan surga telah terbuka, karena cahaya yang indah menembus awan dan menyinari Yesus, memandikan Tuhan di dengan emas. Butiran-butiran air berkilauan dan berkelip seperti berlian kecil di rambutnya.
Burung merpati kcil terbang ke bawah dan beristirahat dengan tenang dekat Yesus. Kuat dank eras sehingga setiap orang bisa mendengar. “Ini adalah anak ku. Dan ak mengasihinya. Aku sangat menyukai nya, kata Tuhan. “Dengarkan dia.”
Surga telah melakukan terobosan. Penyelamatan yang hebatpun telah dimulai…

No comments:

Post a Comment